BATAM, 28/02 – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Jefridin Hamid membuka Turnamen Sepakbola LDII Batam Cup I 2022, Minggu (20/02). Ditaja perdana oleh DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Batam turnamen ini digelar di Lapangan Sakura, Kecamatan Seibeduk.
“Apresiasi luar biasa kepada LDII Kota Batam menyelenggarakan kegiatan ini, dalam rangka membentuk karakter anak bangsa khususnya di Kota Batam ini,” ucapnya.
Ia berharap, upaya bersama membentuk karakter, termasuk melalui olahraga dapat tertanam di setiap sanubari masyarakat Kota Batam. Hal ini sebagai bentuk nyata kolaborasi seluruh elemen masyarakat.
“Pemko sangat peduli tidak hanya pendidikan, tapi juga termasuk olahraga,” ujarnya.
Maka dari itu, Pemko Batam juga mengalokasikan anggaran untuk sektor ini melalui KONI sebagai tempat bernaungnya cabang olahraga. Walau ia tak menampik pandemi membuat pendapatan daerah terpukul alhasil juga menganggu penganggaran segala sektor termasuk olahraga. Maka dari itu ia juga mengajak semua pihak bahu membahu mencegah pandemi ini.
“Terkait Covid-19, tak perlu cemas tapi wajib waspada dan mawas diri. Mari terapkan prokes dan menyukseskan vaksinasi,” ajaknya.
Prokes, katanya, minimal meliputi penggunaan masker, jaga jarak, mencuci tangan hingga hindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. “Vaksinasi kini kita sedang giatkan vaksinasi booster, datangi puskesmas dan Polsek terdekat sukseskan program ini,” katanya.
Sementara itu Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Batam, KH Luqman Rifa’i juga memberikan apresiasi atas pelaksanaan turnamen sepak bola Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Batam Cup 2022. “Tentunya ini sangat positif, apalagi dalam sambutannya tadi Ketua LDII Batam, bapak Rudi Budi Suhardi menyatakan, bahwa pelaksanaan kejuaraan ini tidak hanya dimaksudkan mencari bibit bola potensial tapi juga mencari olahragawan yang faqih alim, berakhlak mulia dan menjadi insan olahraga yang profesional dan religius,” ujar KH Luqman Rifa’i.
Ketua MUI Batam juga menyampaikan apresiasinya atas digelarnya kejuaraan sepak bola yang diinisiasi oleh organisasi Islam seperti LDII, sehingga dirinya berharap agar ormas Islam yang lain turut ambil bagian dalam berbagai kegiatan keolahragaan dan sosial kemasyarakatan lainnya.
Oleh: Wiwid LuckyGuy354 (contributor) / rully kuswahyudi (editor)