Tingkatkan Kerja Sama dan Partisipasi, LDII Gelar Bukber

Ternate (30/3). Marilah umat untuk merenung lebih dalam tentang makna Ramadan dalam konteks persaudaraan Islam. Pentingnya kita meningkatkan dan menjalin ukhuwah Islamiyah, atau persaudaraan dalam Islam, sebagai bagian integral dari pengalaman berpuasa di bulan suci ini. Hal ini sebagai momentum untuk memperkuat ikatan ukhuwah Islamiyah antar sesama umat Muslim. Ramadan bukan hanya sekadar menjalankan ibadah puasa secara individu, tetapi juga tentang meningkatkan hubungan sosial, kepedulian, dan solidaritas antar sesama Muslim.

Hal itu disampaikan Sekretaris Komisi Fatwa MUI Kota Ternate Ustadz Harwis dalam acara Buka Puasa Bersama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Ternate. Acara yang diselenggarakan DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara itu diadakan di Masjid Miftahul Huda, Kelurahan Gamayo, Kecamatan Kota Ternate Tengah.

Lebih lanjut Ust.Hawaris menyampaikan merenungkan betapa pentingnya menjaga diri dari perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai Ramadan. Salah satu hal yang menjadi fokus adalah menjauhi praktik ghibah atau mengumbar aib orang lain di bulan suci ini. Ghibah di bulan Ramadan, terutama dengan menyuarakan atau memperlihatkan kesulitan yang dialami, dapat menjadi bentuk tidak bersyukur atas nikmat yang Allah berikan.

“Sesama Muslim adalah bersaudara dan peduli terhadap saudara kita. Saat ini kita lagi diuji oleh Allah lewat saudara kita yang ada di Palestina maka hanya doa dan sumbangsih berupa donasi yang kita bisa berikan kepada mereka. Mudah-mudahan mereka dikeluarkan dari kesulitan-kesulitan dalam bulan Ramadan ini,” ujar Harwis.

Sementara itu Ketua DPD LDII Kota Ternate Erwin Umasugi mengatakan dalam sambutannya bahwa Lembaga Dakwah Islam Indonesia merupakan organisasi kemasyarakatan yang independen, resmi dan legal yang mengikuti ketentuan dan regulasi yang diatur oleh Pemerintah Republik Indonesia. “LDII bertujuan meningkatkan kualitas peradaban, hidup, harkat dan martabat dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta turut serta dalam pembangunan manusia Indonesia seutuhnya berlandaskan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa dalam rangka mewujudkan masyarakat madani yang demokratis dan berkeadilan sosial berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 yang diridhoi Allah Subhanahu wa Ta’ala,” ujar Erwin.

Banyak program dan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh LDII baik di tingkat kelurahan, kecamatan, kabupaten/ kota, provinsi dan nasional. “LDII Kota Ternate hadir sebagai mitra kerja pemerintah, kami siap bekerja sama dan berkontribusi untuk Kota tercinta dan kemaslahatan umat,” tambah Erwin.

Pada kesempatan yang sama Ketua DPW LDII Provinsi Maluku Utara, H. Nurhadi menyampaikan bahwa LDII di Provinsi Maluku Utara telah berhasil membentuk 8 DPD Kabupaten/Kota dari total 10 kota/kabupaten yang ada di Maluku Utara. Nurhadi juga menyampaikan mengenai 8 bidang unggulan LDII secara nasional yang harus dilaksanakan di seluruh wilayah. “Prioritas unggulan yang sesuai dengan situasi dan kondisi daerah masing-masing. Bidang unggulan tersebut meliputi kebangsaan, dakwah, pendidikan, ekonomi syariah, kesehatan herbal, ketahanan pangan, teknologi digital, dan energi baru terbarukan,” ujar Nurhadi.

Turut Hadir Perwakilan Polda Malut, Kapolres Ternate, Dandim 1501 Ternate, Kepala Kantor Kemenag Ternate, Camat Ternate Tengah, Danramil Kota Ternate, Kapolsek kota Ternate Utara, Lurah Makasar Barat, Ketua RT Makassar Barat dan Ketua RW Makassar Barat.

 

Oleh: Rif Kapita (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *