Pelaihari (6/6). Pondok Pesantren Pelajar dan Mahasiswa (PPPM) Al Manshurin di Pelaihari, Kalimantan Selatan (Kalsel), naungan DPD LDII Kalimantan Selatan, didirikan sejak tahun 2018 silam. Meski baru berusia 5 tahun, namun PPPM Al Manshurin ini semakin memperkuat perannya dalam mencetak generasi muda profesional religius.
Hal itu disampaikan Ketua PPPM Al Manshurin, Hakim Abdur Rohman, pada Minggu (2/6). Menurutnya, PPPM Al Manshurin memiliki tujuan yang jelas untuk mencetak generasi muda yang faham ilmu agama, berbudi pekerti luhur, dan mandiri.
“Kami berupaya mencetak santri yang profesional dan berkarakter luhur. Karakter luhur itu bersumber dari Al Quran dan Al Hadits. Dengan berbekal ilmu agama maka generasi muda akan memiliki pondasi kehidupan yang kokoh untuk masa depannya,” ujarnya.
Sejak berdirinya tahun 2018 sampai sekarang, PPPM Al Manshurin sudah meluluskan sebanyak 30 santri menjadi juru dakwah. Saat ini PPPM Al Manshurin mempunyai kurang lebih 70 santri baik itu pelajar dan mahasiswa maupun santri-santri reguler.
Santri PPPM Al Manshurin juga telah menorehkan prestasi membanggakan di bidang pencak silat. Pada gelaran Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kalimantan Selatan tahun 2024 ini. Salah seorang santri, Ahmad Sobirin, berhasil meraih medali emas kelas F putera. Berbekal prestasi tersebut, Ahmad Sobirin pun dijadwalkan akan mengikuti Pra-POPNAS di Bali/Semarang pada November 2024 mendatang. (Kus)
Oleh: Anton Kuswoyo (contributor) / Faqihna Fiddin (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng