DPW LDII Sumatera Utara Website Resmi DPW LDII Sumatera Utara
Kediri (8/7). Ketua DPD LDII Kabupaten Kediri dr. H. Agus Sukisno dan anggota Hubungan Antar Lembaga DPD LDII Kabupaten Kediri Suyanto, serta Perwakilan pemuda LDII Kab. Kediri Ahmad Vedi Wibowo, menghadiri undangan upacara dan tasyakuran Hari Bhayangkara ke-76 di Mapolres Kediri, pada Selasa, (5/7) lalu.
Dalam upacara yang digelar secara virtual itu, Presiden Joko Widodo dalam pidatonya mengapresiasi kerja Polri yang telah mampu bersentuhan dengan rakyat dan sesuai dengan harapan rakyat. Menurut presiden, sekitar 83,3 persen tindakan polri telah sesuai dengan sisi dan presisi. Lebih lanjut, Presiden Joko Widodo menekankan tugas Polri untuk terus mengawal penanganan pandemi covid-19, harus mewaspadai krisis pangan, energi dan krisis global, siap menghadapi kejahatan yang berbasis teknologi terbaru, dan membantu mensukseskan agenda KTT G20 di Bali, dan memberikan dukungan Kamtibmas pada pesta demokrasi bersinergi dengan TNI dan stakeholder lainya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menyampaikan menjalankan semua amanat presiden, Polri bersama stakeholder lain akan mengawal kebijakan ketahanan pangan dan Polri berupaya membangun sistem informasi untuk pelayanan kepolisian serta mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Lebih lanjut, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, mengatakan bahwa telah membuat satgas pangan serta mengawal kelangkaan minyak goreng serta memberi bantuan kepada masyarakat untuk membantu pemulihan ekonomi dengan memberi bantuan langsung tunai kepada UMKM & PKLW.
Ketua DPD LDII Kabupaten Kediri, dr. H. Agus Sukisno turut berharap Polri memegang teguh Tri Bakti Polri dan bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat agar suasana kondusif. “Di HUT Bhayangkara ke 76 ini, kami berharap Polri tetep memegang teguh Tri Bakti Polri, dan mampu merangkul masyarakat dan bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat demi terciptanya suasana kondusif, sehingga Polri mampu mewujudkan konsep Presisi, sukses menghadapi tantangan bangsa dan negara, membantu penanganan pandemi Covid-19 untuk memulihkan ekonomi global,dan menekan angka terorisme dan radikalisme yang menggoyahkan keutuhan bangsa dan negara,” katanya.
Oleh: Rozy Mujahid (contributor) / Noni Mudjiani (editor)